Anies Baswedan |
Presiden terpilh Jokowi sudah menyatakan bahwa komposisi
kabinet 2014-2019 di mana 34 kementerian masih akan dipertahankan yaitu dengan
16 menteri berasal dari partai politik dan 18 menteri berasal dari kalangan profesional.
Setelah ditunggu-tunggu sekian lama, akhirnya daftar yang
disinyalir adalah daftar nama menteri di kabinet Jokowi-JK diumumkan juga.
Daftar tersebut adalah hasil polling tahap kedua Kabinet Alternatif Usulan
Rakyat (KAUR) yang dibuka kurang lebih selama satu bulan. Polling tersebut
akhirnya ditutup pada tanggal 17 September 2014 pukul 17.00 WIB.
Juru Bicara Jokowi Center Wisnu Prasetya Utomo menjelaskan
bahwa jumlah entri polling yang masuk berjumlah sebanyak 7.985 entri. Apabila
dibandingkan dengan hasil di polling pertama, hasil ini memang menunjukkan
penurunan drastis.
Wisnu memberikan beberapa komentar terkait hasil polling
tahap kedua tersebut: "Pertama, hasil polling menunjukkan bahwa dukungan
yang diperoleh baik oleh nama-nama calon menteri baik yang berasal dari partai
politik maupun kalangan profesional relatif sama. Bisa dilihat di beberapa
kementerian, nama orang dengan latar belakang partai politik mendapatkan dukungan
cukup tinggi," ujarnya.
Dari hasil polling tersebut juga terlihat bahwa publik lebih
melihat pada kapasitas dan integritas orang yang bersangkutan. Selain itu, sejumlah nama-nama yang
mendapatkan jumlah dukungan tertinggi di polling tahap pertama mengalami
penurunan dukungan tahap kedua ini.
"Namun selisih suaranya ketat. Hanya beberapa
kementerian saja yang pemenangnya mendapat dukungan mutlak. Sebagai catatan, di
polling tahap dua ini pilihan sudah dibatasi pada empat nama calon menteri
saja. Berbeda dengan polling di tahap satu di mana masyarakat masih bisa
mengusulkan nama-nama alternatif selain yang tertera dalam pilihan di formulir
polling," tuturnya.
Selain itu, ada dua nama calon menteri dengan jumlah
dukungan tertinggi untuk menduduki dua kementerian sekaligus. Salah satunya
adalah Dahlan Iskan. Dahlan mendapat dukungan terbanyak untuk posisi Menteri
Koordinator Perekonomian dan Menteri BUMN. Selain Dahlan, Anies Baswedan juga
mendapat dukungan terbanyak untuk menjadi Menteri Pendidikan dan Kebudayaan dan
Menteri Pemuda dan Olahraga.
"Tentu saja tidak mungkin satu nama bisa menduduki dua
kementerian. Tapi setidaknya bisa dikatakan bahwa tingkat popularitas tokoh
akan berpengaruh terhadap dukungan yang mereka peroleh dari masyarakat," pungkas
Wisnu.
Di bawah ini adalah daftar kabinet alternatif usulan rakyat
(KAUR).
1. Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan:
Jenderal TNI Dr. Moeldoko
2. Menteri Koordinator Perekonomian: Prof. Dr. (HC) Dahlan
Iskan
3. Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat: D.r Ir. Kuntoro
Mangkusubroto,
4. Menteri Dalam Negeri: Dr (HC) Agustin Teras Narang, S.H.
5. Menteri Luar Negeri: Marty Muliana Natalegawa, M. Phil,
B.Sc.
6. Menteri Pertahanan: Jenderal TNI (Purn) Ryamizard Ryacudu
7. Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (HAM): Prof. Dr.
Saldi Isra, SH, MPA.
8. Menteri Keuangan: Dr. Ir. Raden Pardede, Ph.D.
9. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM): Dr. Ir.
Arif Budimanta, M.Sc.
10. Menteri Perindustrian: Dr. Poempida Hidayatulloh, B.Eng.
(Hon), Ph.D., DIC.
11. Menteri Perdagangan: Dr. Mari Elka Pangestu, Ph.D.
12. Menteri Pertanian: Prof. Dr. Bustanul Arifin
13. Menteri Kehutanan: Prof. Dr. Ir. Frans Wanggai
14. Menteri Perhubungan: Prof. Dr. Tech. Ir. Danang
Parikesit M.Sc.
15. Menteri Kelautan dan Perikanan: Prof. Dr. Ir. Rokhmin
Dahuri, M.S.
16. Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi: Rieke Dyah
Pitaloka
17. Menteri Pekerjaan Umum: Dr. Ing. Ilham Akbar Habibie,
MBA.
18. Menteri Kesehatan: Prof. dr. Ali Ghufron Mukti, M.Sc.,
Ph.D.
19. Menteri Pendidikan dan Kebudayaan: Anies Rasyid
Baswedan, Ph.D.
20. Menteri Sosial: Eva Kusuma Sundari
21. Menteri Agama: Drs. H. Lukman Hakim Saifudin
22. Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif: Mira Lesmana
23. Menteri Komunikasi dan Informatika: Ir. Onno W Purbo,
M.Eng, Ph.D.
24. Menteri Sekretaris Negara: Maruarar Sirait, SIP.
25. Menteri Riset dan Teknologi: Prof. Yohannes Surya, Ph.D.
26. Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM): Dra.
Khofifah Indar Parawansa
27. Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak:
Puan Maharani
28. Menteri Lingkungan Hidup: Drs. Ir. Dodo Sambodo, MS
29. Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi
Birokrasi: Ir. Tri Rismaharini, M.T.
30. Menteri Pembangunan Daerah Tertinggal: Drs. Andrinof
Achir Chaniago, M.Si.
31. Menteri Perencanaan dan Pembangunan Nasional: Faisal
Basri, S.E., M.A.
32. Menteri Perumahan Rakyat: Mochamad Ridwan Kamil, ST,
MUD.
33. Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN): Prof. Dr. (HC)
Dahlan Iskan
34. Menteri Pemuda dan Olahraga: Anies Rasyid Baswedan,
Ph.D.
Kalau diperhatikan sih memang kabinet tersebut isinya
orang-orang dari kalangan professional dan bukan semata-mata orang partai
politik (parpol). Semoga orang-orang yang tercantum di dalam daftar tersebut
adalah memang hasil aspirasi rakyat dan tentunya nanti akan bekerja untuk
rakyat.